VIVA – Novan Kaunang menargetkan untuk menang dalam duel rematch kontra Faisal Lase di One Pride Mixed Martial Arts (MMA). Keduanya akan bertarung pada partai title Interim kelas atom (48 kg) .
Bagi Novan, pertandingan melawan Faisal Lase sangat penting. Bukan hanya memperebutkan tiket untuk menantang juara kelas atom.
Namun, petarung asal Manado Sulawesi Utara itu mengaku menjadi ajang balas dendam atas kekalahannya dari Faisal Lase.
Novan dikalahkan Faisal dalam pertarungan perbaikan peringkat di Fight Night 39, Sabtu 5 Desember 2020. Saat itu, duel sengit terjadi antara kedua petarung.
Tapi, juri akhirnya memberikan kemenangan mutlak kepada Faisal setelah melalui pertarungan sengit tiga ronde.
Karena itu, Novan mengaku akan memenangkan pertandingan rematch nanti melawan Faisal. Laga rematch itu digelar pada September 2021.
"Pertandingan nanti melawan Faisal pada partai title interim. Itu akan berlangsung 5 ronde. Saya target menang melawan Faisal," ujar Novan kepada Onepride.net.
Novan menuturkan, ada waktu tiga bulan kedepan untuk mempersiapkan diri melawan Faisal. Selama tiga bulan itu, dia akan berlatih fisik maupun teknik.
"Semuanya akan saya latih, teknik maupun fisik. Tapi yang saya akan pertajam kuncian, cara keluar, back down dan deffense," ungkapnya.
Dikatakannya, Faisal memiliki fisik yang bagus. Sebab, dia memiliki latar belakang bela diri gulat. Hal itu yang akan diantisipasi Novan.
"Karena itu, saya juga akan melatih fisik saya. Terutama fisik itu karena sebagus apapun teknik dikuasai, kalau kehabisan tenaga kaki enggak bakal terangkat," sebutnya.
Yang jelas, Novan mengaku akan berlatih keras guna memenangkan pertandingan tersebut. Siapa yang berlatih keras, kata dia, petarung itu yang keluar sebagai pemenang.
"Kita kan sama-sama latihan. Siapa yang latihannya lebih keras pasti pemenang," tuturnya.
Novan Kaunang telah membuktikan ketangguhannya di One Pride MMA. Itu setelah Novan menumbangkan Lipin Sitorus pada duel partai contender Interim di kelas atom (48 kg).
Pertandingan yang disiarkan tvOne, pada Sabtu 19 Juni 2021, Novan menuntaskan pertandingan dengan cepat di ronde 1.
Novan melesakkan satu tendangan keras yang mengenai punggung Lipin Sitorus. Sehingga itu membuat Lipin jatuh tersungkur.
Novan memanfaatkan kesempatan itu dengan melakukan submission pada Lipin untuk mengakhiri pertandingan di waktu 38 detik ronde 1.