VIVA –Dua petarung dari sasana besar, Aminudin dan Salmri Pattisamallo akan menunjukkan kebolehan di atas oktagon One Pride MMA. Kedua petarung bertemu untuk bertarung di Fight Night 50 One Pride Mixed Martial Arts.
Dalam duel yang disiarkan tvOne, Sabtu malam, 16 Oktober 2022, Aminudin bertemu Salmri di kelas atomweight (48 kg). Keduanya merupakan petarung debutan di One Pride MMA.
CEO One Pride, Fransino Tirta mengatakan, dua petarung adalah debutan yang baru pertama berlaga. Namun menariknya, kata dia, keduanya berasal dari sasana besar yang dilatih oleh sosok petarung andal.
"Kita tahu Aminudin berlatih sama Suwardi dan Mario, tentunya ini dibimbing oleh senior-senior yang satu kamp di One Pride," ujar Fransino kepada Onepride.net.
"Sedangkan Salmri berasal dari Papua Top Team yang juga dipegang sama fighter andal. Sehingga ini menjadi ajang pembuktian dari dua sasana besar," sambungnya.
Fransino melanjutkan, pertandingan Aminudin kontra Salmri tentu akan berjalan menarik dan spektakuler. Kedua petarung juga pasti sudah menyiapkan game plan guna bisa memenangkan pertandingan besok malam.
Aminudin berasal dari sasana Asta MMA Bogor. Kamp Asta MMA ini melahirkan petarung andal dan berprestasi di One Pride, seperti salah satunya Suwardi. Sementara Salmri berasal dari Papua Top Team.
Papua Top Team merupakan wadah bagi atlet atau fighter yang berasal dari Papua untuk bisa berprestasi. Papua Top Team sendiri mengajarkan beladiri ekstrem, seperti Kick Boxing, Tinju, Muay Thai, Jujutsu, Capoeira, dan MMA.
Nama petarung cukup andal dari sasana tersebut, yaitu ada Yordan Hilapok. Pengalaman Yordan di One Pride sudah terbilang cukup matang. Selain Yordan, juga masih banyak nama petarung lain yang mempunyai skill MMA mumpuni.
"Jadi jangan lewatkan, siapa yang mempunyai murid debutannya yang akan sukses di One Pride," ungkap Fransino.