VIVA – Petarung One Pride MMA, Novan Kaunang mengorbankan untuk membatalkan seleksi Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua, pada 14-15 Agustus 2021.
Pengorbanan itu dilakukan karena Novan sudah dijadwalkan bertanding menghadapi Faisal Lase, pada partai Title Fight Interim kelas atomweight, Oktober 2021.
Novan berpeluang menjadi juara sabuk kelas atomweight. Dia dianggap bisa menyusul tiga kompatriotnya, yaitu Billy Pasulatan, Brian Lawitan, dan Windri Patilima.
Selama kariernya, Novan sudah mengoleksi empat kali menang, dan hanya sekali kalah di One Pride MMA. Langkah Novan semakin dekat untuk menuju gelar juara.
Karena itu, Novan memilih untuk fokus mengejar gelar juara One Pride dengan membatalkan seleksi PON Papua yang digelar di Bandung.
"Seleksinya di Bandung. Kalau sudah dijadwalkan tidak boleh kita tanding di luar itu. Akhirnya seleksi itu saya batalkan," kata Novan ketika dihubungi Onepride.net, Jumat 13 Agustus 2021.
Novan menyampaikan, laga melawan Faisal sangat penting. Bukan hanya sekedar untuk menuju gelar juara, tapi dia ingin mengusung misi balas dendam.
Tercatat, Novan telah pernah bersua dengan Faisal ketika pertarungan perbaikan peringkat di Fight Night 39. Saat itu, Faisal keluar sebagai pemenangnya.
"Lawan Faisal Lase saya pernah kalah dari dia. Jadi saya memaksimalkan persiapan. Apalagi melawan Faisal untuk menantang sabuk juara, otomatis saya akan berjuang keras," ungkap Novan.
"Karena itu lah saya berkorban. Meskipun kalau lolos seleksi PON, cukup bangga. Tapi buat saya kalau sudah dari awal fokus itu, saya harus fokus dan tekuni," sambungnya.
Novan menambahkan, pertandingan melawan Faisal akan terlihat hasil pemenangnya yang sudah berlatih lebih keras.
Siapapun yang keluar sebagai pemenang, kata dia, itulah yang latihannya keras.
"Saya sama Faisal sama-sama mendapat doa yang baik bukan buruk. Berarti bergantung usaha siapa yang lebih.
Siapa yang keluar menjadi juara, setiadaknya latihan lebih keras," tuturnya.