VIVA – Windri Patilima berhasil merebut sabuk juara One Pride Mixed Martial Arts (MMA) kelas welter dari tangan Theodorus Ginting. Dalam partai perebutan sabuk juara kelas welter di Fight Night 46, Sabtu 12 Juni 2021, Windri menumbangkan Theo melalui kuncian rear naked choke.
Namun, Windri mengaku tidak merencanakan kemenangan dengan kuncian itu. Sebenarnya, petarung asal Sulawesi Utara itu ingin bertarung dengan mengulur waktu dan teknik ground and pound untuk mengalahkan Theo.
"Ya memang itu triknya, itu game plan yang sudah kami siapkan, ulur-ulur waktu sambil menghabiskan napasnya. Baru setelah itu, kami serang dan habisi dia," ujar Windri kepada VIVA.
Menurut Windri, permainan panjang sembari jual beli pukulan adalah yang diharapkan hingga ronde 3. Namun, Theo sudah tak berdaya setelah mendapatkan satu pukulan keras. Windri pun segera mengakhiri duel dengan kuncian di pertengahan ronde 3.
"Sebenarnya enggak mau (menang) di bawah. Maunya main panjang di atas. Tapi, karena dia memulai ke bawah, saya ladeni," ungkap Windri.
Kendati demikian, Windri menyampaikan terima kasih kepada Theo. Berkat Theo, petarung yang memiliki latar belakang pencak silat ini terus berlatih keras.
"Saya juga mau berterima kasih pada Theo, karena berkat dia saya jadi latihan keras. Ke depannya, saya akan terus memperbaiki kemampuan," tuturnya.
Saat ini, Windri mencatatkan enam kali kemenangan tanpa kekalahan. Dia pun menjadi juara baru welter One Pride.